Pondasi Tiang Pancang (Pile Cap Foundation)
Dalam merencanakan pondasi untuk suatu konstruksi bisa dipakai beberapa variasi variasi pondasi. Pemilihan macam pondasi ini didasarkan atas :
Fungsi bangunan atas (upper structure) yang akan dipikul oleh pondasi hal yang demikian.
Besarnya bobot dan berat dari bangunan atas.
Situasi tanah dimana bangunan tersebut akan didirikan.
Tarif pondasi dibandingkan dengan bangunan atas.
Seperti yang kita kenal bahwa tipe pondasi cukup banyak macamnya, dan tergantung dari fungsi serta kegunaannya. Nah.. salah satu di antara macam pondasi yang bisa diterapkan yakni pondasi tiang pancang. Konstruksi pondasi hal yang demikian bisa terbuat dari kayu, baja, atau beton yang berfungsi untuk meneruskan bobot- muatan dari struktur bangunan atas ke lapisan tanah penyokong (bearing layers) dibawahnya pada kedalaman tertentu
Kelebihan Pondasi Tiang Pancang
Tiang pancang dikala ini banyak diaplikasikan di Indonesia sebagai pondasi bangunan, seperti jembatan, gedung bertingkat, pabrik atau gedung-gedung industri, menara, dermaga, bangunan mesin-mesin berat, dan sebagainya. Dimana semuanya merupakan konstruksi-konstruksi yang memiliki dan menerima beban yang relatif berat. Penggunaan tiang pancang untuk konstruksi umumnya bertitik tolak pada sebagian hal mendasar seperti anggapan adanya bobot yang besar sehingga pondasi lantas jelas tak bisa dipakai, kemudian variasi tanah pada lokasi yang bersangkutan relatif lunak (lembek) sehingga pondasi langsung tidak ekonomis lagi untuk dipergunakan.
Dikarenakan semacam itu pentingnya peranan dari Pondasi Tiang Pancang Megacon Batu hal yang demikian, maka bila pembuatannya dibandingkan dengan pembuatan pondasi lain, pondasi tiang pancang ini memiliki sebagian profit sebagai berikut :
Biaya pembuatannya kemungkinan besar (dengan memperhatikan letak lokasi dan lainnya), lebih murah sekiranya dikonversikan dengan energi yang bisa dihasilkan.
Cara lebih gampang.
Di Indonesia, perlengkapan yang diterapkan tidak sulit untuk diperoleh.
Para pekerja di Indonesia sudah cukup pintar untuk melaksanakan bangunan yang mempergunakan pondasi tiang pancang.
Waktu pelaksanaannya relatif lebih cepat.
Secara awam pemakaian pondasi tiang pancang dipergunakan seandainya tanah dasar dibawah bangunan hal yang demikian tidak memiliki kekuatan dukung (bearing capacity) yang cukup untuk memikul berat bangunan dan bobot diatasnya, dan juga kalau letak tanah keras yang mempunyai tenaga dukung yang cukup untuk memikul berat dari beban bangunan diatasnya terletak pada posisi yang benar-benar dalam. Dari alasan itulah karenanya dalam mendesain Pondasi tiang pancang totaliter diperlukan kabar mengenai :
Data tanah dimana bangunan akan didirikan.
Kekuatan dukung dari tiang pancang itu sendiri (baik single pile maupun group pile).
Analitik negative skin friction (karena mengakibatkan bobot tambahan).
Jenis-macam Pondasi Tiang Pancang dan Metode Pemasangannya
[tabel-ukuran-pondasitiangpancang]
Pondasi tiang pancang (pile foundation) ialah komponen dari struktur yang diterapkan untuk menerima dan mentransfer (menyalurkan) muatan dari struktur atas ke tanah pensupport yang terletak pada kedalaman tertentu. Format tiang pancang bisa berupa silinder atau segitiga dengan panjang tiang 10 m sampai dengan 30 m, sekiranya kedalaman tiang pancang melebihi satu buah karenanya bisa dilakukan penyambungan.
Pondasi tiang pancang digolongkan berdasarkan mutu bahan material dan metode progres. Berdasarkan kwalitas bahan material yang dipakai, tiang pancang dibedakan menjadi empat yaitu tiang pancang beton, tiang pancang kayu, tiang pancang baja struktur, dan tiang pancang komposit.
Pondasi Tiang Pancang Beton Murah Batu
Tiang pancang beton menurut sistem pembuatannya dibedakan menjadi dua variasi merupakan :
– Cast in place (tiang beton cor ditempat atau fondasi tiang bor) dan
– Precast pile (tiang beton diwujudkan ditempat lain atau diciptakan dipabrik).
Pondasi tiang pancang diciptakan ditempat lain (pabrik, dilokasi) dan baru dipancang cocok dengan umur beton sesudah 28 hari. Sebab tegangan tarik beton ialah kecil, meski berat sendiri beton yaitu besar, maka tiang pancang beton ini haruslah diberikan tulangan yang cukup kuat untuk membendung peristiwa lentur yang akan muncul pada waktu pengangkatan dan pemancangan. Pemakaian pondasi tiang pancang beton mempunyai keuntungan dan kerugian antara ialah sebagai berikut ini :
Keuntungannya merupakan :
Sebab tiang dihasilkan di pabrik dan pemeriksaan kualitas ketat, akibatnya lebih dapat dipercaya. Lebih – lebih karena pemeriksaan bisa bisa dilakukan tiap saat.
Prosedur proses tak diberi pengaruh oleh air tanah
Tenaga dukung dapat diperkirakan menurut rumus tiang pancang sehingga mempermudah pengawasan profesi konstruksi.
Cara penumbukan benar-benar pantas untuk mempertahankan tenaga dukung vertikal.